kenpa gue bilang maybe no … karna kita belum bisa fully live without it … tapi gue udah bisa kok 80 persen menghindari belanja nggk menggunakan plastikkk, yay salute to me !!
walau cuma 80 persen euy …
kita banyak dengar benda tertentu yang berbahan plastik atau styrofoam, kayaknya susaaahhhhh bangetttttt ngilangin kebiasaan menggunakan plastik atau styrofoam.
feels like u cant live without it …
mungkin kita gak bisa sekaligus menghilangkan budaya pemakaian styrofoam, tapi pelan pelan mungkin bisa kali yaaa (sambil menyemangati diri sendiri)
anyway, bagi yg belum tau kenapa tyrofoam bisa sangat berbahaya buat kita, ini infonya :
– Banyak penyakit. Endapan dari lapisan kimianya menimbulkan gangguan pada sistem endrokin dan reproduksi manusia. World Health Organization (WHO) juga sudah menyatakan kalau styrofoam masuk di kategori bahan karsinogen atau bahan penyebab kanker.
– Makin panas, makin bahaya. Jika styrofoam dipanaskan dalam microwave, suhu panasnya akan mempercepat bahan kimia ke dalam makanan atau minuman tersebut.
– Penghasil limbah. Data dari Environmental Protection Agency (EPA) menyebutkan, styrofoam adalah penghasil limbah ke-5 terbesar di dunia. Selama proses produksinya, styrofoam melepaskan 57 zat berbahaya ke udara. Well, tentu saja ini mengganggu pernapasan.
– Tidak bisa daur ulang. Karena terbuat dari bahan kimia, maka styrofoam tidak dapat didaur ulang. Beberapa perusahaan berusaha meminimalisir sampah styrofoam ini dengan cara menghancurkannya, kemudian membentuknya menjadi kemasan baru. Styrofoam tidak dapat diurai oleh alam, sehingga biasanya dibuang ke laut dan akhirnya merusak ekosistem dan biota laut.
info penting ini di ambil dari
http://woman.kapanlagi.com/kesehatan//7275-say-no-to-styro.html
indypravita
PUDING 